Pentingnya Ibu di Jaman Informasi

Bismillahirohmanirohim, sudah sekian lama saya tidak menulis. Saya merasa kehilangan semangat lagi untuk berbuat, karena fokus oleh sesuatu hal. Bisa dibilang otak kiri mulai mendominasi daripada otak kanan. Kali ini saya ingin mencoba kembali menulis, mencurahkan imaji.

Tulisan ini saya akan membahas mengenai jaman IT dan tantangan sebagai seorang ibu dijaman IT ini, sesuai dengan wajib postingan komunitas. Sebnernya udah ketinggalan di Desember 2012 kemaren, tapi nggak ada salahnya, toh ini juga pembahasan yg nggak mengenal waktu.

Bicara jaman, saya sidikit membahas mengenai sebuah mindset dimana, “kita hidup musti mengikuti jaman, kalau tidak kita akan kesulitan.”

Ada kalanya benar ada kalanya juga perlu diluruskn. Memang dijaman IT ini kita minimal tau lah tentang internet, komputer, facebook dimana memang perkembangan informasi sangat berkembang pesat setiap harinya lewat media IT ini. Informasi politik, bisnis, kerjaan dll.

Lantas apakah itu semua penting.? ya tergantung!? tergantung siapa anda? apa yang anda mau?

Sebagai seorang ibu, yang pertama kali saya ingat adalah anak. Jadi peranan ibu kepada anak di jaman IT ini ngapain aja?

Kalau saya bilang sih minmal ibu atau tentang dunia IT, agar ibunya bisa memantau anaknya, mengajarkan bagaimana memanfaatkan media informasi, menggunakan untuk hal-hal baik dan berguna.

Secara langsung Ibu tentunya yang berhadapan langsung dengan anak, dari beliau anak di dunia ini akan menjadi orang yang bermanfaat atau menjadi orang yang menyusahkan orang.

Tanpa adanya bimbingan, arahan penggunaan media informasi ini. anak2 terutama akan berakibat buruk, seperti contoh kasus yg sudah beberapa kali terjadi, mengenai penculikan anak pelajar. ini dibawa lari oleh kenalannya melalui situs jejaring sosial facebook.

Tentu hal ini Ibu bisa mengambil peran, dimana anak yang istilahnya masih labil, mengekpresikan segala sesuatunya melalui FB. entah ekspresi marahlah, kecewa, emosi, dll. hal tersebut jikalau Ibu memantau, bukankah akan lebih baik? beliau bisa mengetahui perkembangan anaknya, memantau dan mengajarkan genunaak jejaring sosial kearah yang positif, dll..
Dengan Media informasi pun perkembangan anak bisa kita liat.

Biar bagaimanapun anak perlu adanya arahan mengenai dunai IT, entah lewat ibu langsung tau lewat pengajaran.